Puasa
merupakan wujud ketaqwaan manusia kepada Allah SWT. Pada saat berpuasa,
seluruh anggota tubuh kita ikut merasakan puasa. Namun demikian, puasa
menjadikan tubuh kita sehat, begitu juga dengan kulit.
Kulit manusia merupakan bagian dari indra peraba. Kulitlah yang merasakan dingin, panas, sentuhan, tekanan, dan rasa sakit. Kulit juga berfungsi menjaga tubuh dari setiap pengaruh yang datang dari luar.
Kulit dapat beradaptasi pada saat perubahan cuaca dan mempunyai kelenjar keringat yang berperan dalam mengontrol panas tubuh. Dan, kulit merupakan anggota tubuh pertama yang mendapat stimulus.
Pertanyaannya, mengapa puasa baik untuk kesehatan kulit? Dr Dewi Inong menjelaskan, puasa secara fisik merupakan detoksifikasi untuk mengurangi racun dalam tubuh. Hal itu karena racun yang berasal dari makanan yang kita makan dapat ditahan dan dikontrol pada saat kita berpuasa.
Jika sedang puasa, dalam organ tubuh kita terjadi proses stres oksidatif, begitu juga dengan kulit kita. Sedangkan, pada saat kita makan, terjadi proses pembakaran makanan sehingga menghasilkan racun.
"Puasa sama artinya tubuh kita beristirahat selama satu bulan. Hal itu berguna untuk mengendalikan stres oksidatif,'' ujar Dewi
Dari hasil penelitian, lanjut dokter spesialis kulit RSCM Jakarta ini, tubuh kita membentuk oksidan alami untuk mengatasi racun, sedangkan kulit kita juga membentuk antioksidan vitamin E yang berguna bagi kesehatan kulit.
Justru, antioksidan yang diproduksi oleh tubuh akan meningkat lima kali lipat pada saat kita berpuasa. Dari segi fisik, segala penyakit bisa disembuhkan jika kita berpuasa sesuai dengan aturan.
Saat puasa, akan terbentuk antioksidan dalam tubuh. Beberapa penyakit kulit, seperti jerawat, eksim (gatal jamur), dan artekaria (alergi dengan kulit berbintil dan berair), dapat berkurang.
Luka, bekas luka, dan gangguan hormonal juga dapat disembuhkan karena puasa. Begitu pula penyakit kulit yang dipicu faktor stres dan emosi bisa sembuh. Hal itu disebabkan stres dan emosi dapat merangsang neurosubkresi (zat-zat penyebab gatal).
Penyakit kulit kebanyakan disebabkan tiga faktor, seperti makanan, minuman, emosi, dan polusi lingkungan. Penyakit kulit, seperti jerawat, dapat ditimbulkan karena terserangnya kelenjar-kelenjar yang bertugas mengeluarkan lemak.
Selain itu, lanjut Dewi, kebiasaan berwudhu juga dapat menjaga kebersihan dan kelembaban kulit. Pada saat puasa, amalan ibadah bertambah, kesempatan uuntuk shalat sunah juga bertambah. Dengan demikian, kemungkinan bisa lebih sering berwudhu.
Bukan hanya kulit tubuhpun bisa menjadi bugarsaat kita berpuasa berikut ulasannya mengenai cara agar tubuh tetap bisa bugar saat berpuasa.
12 cara agar tetap bugar dalam menjalankan ibadah berpuasa dari Direktur Jenderal Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan, Kementerian Kesehatan RI, Prof dr Tjandra Yoga Aditama.
1.Berbuka puasa dengan air putih dan makanan manis yang berasal dari buah-buahan, kurma dan lain-lain.
2.Setiap kali berbuka puasa dan sahur, hidangan minimal harus ada salah satu jenis yang berasal dari 4 kelompok makanan, yaitu: Makanan Pokok (beras, jagung, roti, ubi, dll), Lauk-pauk (kacang-kacangan, tempe, tahu, ikan, ayam, susu dan hasil olahannya, dll), Sayur (semua jenis sayur-sayuran), dan Buah (semua jenis buah-buahan). Khusus untuk buah, makan 1 kali (1 porsi) lagi setelah shalat tarawih atau menjelang tidur. Hindari merokok saat buka puasa dan waktu sahur.
3.Hindari makan makanan terlalu asin setiap hari, baik pada saat berbuka puasa maupun sahur.
4.Hindari makan makanan tinggi lemak setiap hari, baik pada saat berbuka puasa maupun sahur.
5.Perbanyak minum air putih 8 – 10 gelas mulai buka puasa sampai waktu sahur.
6.Asap rokok membahayakan diri anda dan orang-orang sekitar anda, hentikan merokok sekarang juga. Bulan Puasa merupakan saat yang tepat untuk berhenti merokok, sehingga pada bulan-bulan berikutnya akan lebih mudah meninggalkan perilaku tersebut.
7.Lakukan aktivitas fisik yang memungkinkan.
8.Tidak minum minuman beralkohol.
9.Atasi stres antara lain dengan memperdalam agama dan memperbanyak ibadah.
10.Kontrol tekanan darah secara rutin bagi penderita hipertensi, kontrol gula darah secara teratur bagi penyandang Diabetes, dan kontrol secara rutin untuk penyakit tidak menular lainnya.
11.Kenali tanda-tanda penyakit, baik hipertensi, hipoglikemi dan gejala penyakit tidak menular lainnya. Kenali juga tanda-tanda kegawatdaruratan penyakit tidak menular yang mungkin terjadi.
12.Bila diperlukan obat-obatan seperti untuk hipertensi, diabetes, asma dan PPOK. sesuaikan jadwal minum obat selama bulan puasa, misalnya saat berbuka puasa, sebelum tidur dan sahur, serta minum secara teratur sesuai anjuran dokter/petugas kesehatan. Diskusikan dengan dokter / petugas kesehatan Anda.
TIPS SEHAT SAAT BERPUASA
Untuk menjalani puasa dengan lancar dan khidmat diperlukan kondisi tubuh
yang sehat dan prima, dan untuk menjaga kesehatan tubuh, anda bisa
menerapkan tips-tips di atas. Insyaallah puasa anda akan lancar dan
tubuh anda tetap sehat. Demikian sedikit informasi yang dapat kami
sampaikan, semoga bermanfaat bagi anda semua dan terima kasih telah
membaca artikel ini.
Kulit manusia merupakan bagian dari indra peraba. Kulitlah yang merasakan dingin, panas, sentuhan, tekanan, dan rasa sakit. Kulit juga berfungsi menjaga tubuh dari setiap pengaruh yang datang dari luar.
Kulit dapat beradaptasi pada saat perubahan cuaca dan mempunyai kelenjar keringat yang berperan dalam mengontrol panas tubuh. Dan, kulit merupakan anggota tubuh pertama yang mendapat stimulus.
Pertanyaannya, mengapa puasa baik untuk kesehatan kulit? Dr Dewi Inong menjelaskan, puasa secara fisik merupakan detoksifikasi untuk mengurangi racun dalam tubuh. Hal itu karena racun yang berasal dari makanan yang kita makan dapat ditahan dan dikontrol pada saat kita berpuasa.
Jika sedang puasa, dalam organ tubuh kita terjadi proses stres oksidatif, begitu juga dengan kulit kita. Sedangkan, pada saat kita makan, terjadi proses pembakaran makanan sehingga menghasilkan racun.
"Puasa sama artinya tubuh kita beristirahat selama satu bulan. Hal itu berguna untuk mengendalikan stres oksidatif,'' ujar Dewi
Dari hasil penelitian, lanjut dokter spesialis kulit RSCM Jakarta ini, tubuh kita membentuk oksidan alami untuk mengatasi racun, sedangkan kulit kita juga membentuk antioksidan vitamin E yang berguna bagi kesehatan kulit.
Justru, antioksidan yang diproduksi oleh tubuh akan meningkat lima kali lipat pada saat kita berpuasa. Dari segi fisik, segala penyakit bisa disembuhkan jika kita berpuasa sesuai dengan aturan.
Saat puasa, akan terbentuk antioksidan dalam tubuh. Beberapa penyakit kulit, seperti jerawat, eksim (gatal jamur), dan artekaria (alergi dengan kulit berbintil dan berair), dapat berkurang.
Luka, bekas luka, dan gangguan hormonal juga dapat disembuhkan karena puasa. Begitu pula penyakit kulit yang dipicu faktor stres dan emosi bisa sembuh. Hal itu disebabkan stres dan emosi dapat merangsang neurosubkresi (zat-zat penyebab gatal).
Penyakit kulit kebanyakan disebabkan tiga faktor, seperti makanan, minuman, emosi, dan polusi lingkungan. Penyakit kulit, seperti jerawat, dapat ditimbulkan karena terserangnya kelenjar-kelenjar yang bertugas mengeluarkan lemak.
Selain itu, lanjut Dewi, kebiasaan berwudhu juga dapat menjaga kebersihan dan kelembaban kulit. Pada saat puasa, amalan ibadah bertambah, kesempatan uuntuk shalat sunah juga bertambah. Dengan demikian, kemungkinan bisa lebih sering berwudhu.
Banyak
penelitian yang menyatakan bahwa puasa bisa menjadikan tubuh semakin
sehat. Namun, beberapa kebiasaan yang salah di bulan ramadhan justru
membuat sebagian orang mengalami sakit
Berikut ini adalah empat penyakit yang biasa terjadi saat sedang berpuasa di bulan Ramadhan:
1. Dehidrasi
Cadangan cairan selama berpuasa berkurang drastis,
karena selama sekitar 14 jam tubuh tidak mendapatkan asupan minuman
sedikitpun. Orang akan mengalami dehidrasi ketika orang tersebut memilih
untuk berolahraga berat ketika sedang berpuasa. Boleh saja kita
berolahraga ketika berpuasa, asalkan dilakukan di ruang yang sejuk,
- See more at:
http://ramadhan.yellowpages.co.id/berita/info-ramadhan/penyakit-yang-biasa-datang-saat-berpuasa#sthash.PmsVRP81.dpuf
Banyak
penelitian yang menyatakan bahwa puasa bisa menjadikan tubuh semakin
sehat. Namun, beberapa kebiasaan yang salah di bulan ramadhan justru
membuat sebagian orang mengalami sakit
Berikut ini adalah empat penyakit yang biasa terjadi saat sedang berpuasa di bulan Ramadhan:
1. Dehidrasi
Cadangan cairan selama berpuasa berkurang drastis,
karena selama sekitar 14 jam tubuh tidak mendapatkan asupan minuman
sedikitpun. Orang akan mengalami dehidrasi ketika orang tersebut memilih
untuk berolahraga berat ketika sedang berpuasa. Boleh saja kita
berolahraga ketika berpuasa, asalkan dilakukan di ruang yang sejuk, agar
tidak terlalu banyak berkeringat. Karena, orang yang terlalu banyak
berkeringat, akan membuatnya menjadi dehidrasi.
- See more at:
http://ramadhan.yellowpages.co.id/berita/info-ramadhan/penyakit-yang-biasa-datang-saat-berpuasa#sthash.PmsVRP81.dpuf
Banyak
penelitian yang menyatakan bahwa puasa bisa menjadikan tubuh semakin
sehat. Namun, beberapa kebiasaan yang salah di bulan ramadhan justru
membuat sebagian orang mengalami sakit
Berikut ini adalah empat penyakit yang biasa terjadi saat sedang berpuasa di bulan Ramadhan:
1. Dehidrasi
Cadangan cairan selama berpuasa berkurang drastis,
karena selama sekitar 14 jam tubuh tidak mendapatkan asupan minuman
sedikitpun. Orang akan mengalami dehidrasi ketika orang tersebut memilih
untuk berolahraga berat ketika sedang berpuasa. Boleh saja kita
berolahraga ketika berpuasa, asalkan dilakukan di ruang yang sejuk, agar
tidak terlalu banyak berkeringat. Karena, orang yang terlalu banyak
berkeringat, akan membuatnya menjadi dehidrasi.
- See more at:
http://ramadhan.yellowpages.co.id/berita/info-ramadhan/penyakit-yang-biasa-datang-saat-berpuasa#sthash.PmsVRP81.dpuf
Banyak
penelitian yang menyatakan bahwa puasa bisa menjadikan tubuh semakin
sehat. Namun, beberapa kebiasaan yang salah di bulan ramadhan justru
membuat sebagian orang mengalami sakit
Berikut ini adalah empat penyakit yang biasa terjadi saat sedang berpuasa di bulan Ramadhan:
1. Dehidrasi
Cadangan cairan selama berpuasa berkurang drastis,
karena selama sekitar 14 jam tubuh tidak mendapatkan asupan minuman
sedikitpun. Orang akan mengalami dehidrasi ketika orang tersebut memilih
untuk berolahraga berat ketika sedang berpuasa. Boleh saja kita
berolahraga ketika berpuasa, asalkan dilakukan di ruang yang sejuk, agar
tidak terlalu banyak berkeringat. Karena, orang yang terlalu banyak
berkeringat, akan membuatnya menjadi dehidrasi.
- See more at:
http://ramadhan.yellowpages.co.id/berita/info-ramadhan/penyakit-yang-biasa-datang-saat-berpuasa#sthash.PmsVRP81.dpuf
Banyak
penelitian yang menyatakan bahwa puasa bisa menjadikan tubuh semakin
sehat. Namun, beberapa kebiasaan yang salah di bulan ramadhan justru
membuat sebagian orang mengalami sakit
Berikut ini adalah empat penyakit yang biasa terjadi saat sedang berpuasa di bulan Ramadhan:
1. Dehidrasi
Cadangan cairan selama berpuasa berkurang drastis,
karena selama sekitar 14 jam tubuh tidak mendapatkan asupan minuman
sedikitpun. Orang akan mengalami dehidrasi ketika orang tersebut memilih
untuk berolahraga berat ketika sedang berpuasa. Boleh saja kita
berolahraga ketika berpuasa, asalkan dilakukan di ruang yang sejuk, agar
tidak terlalu banyak berkeringat. Karena, orang yang terlalu banyak
berkeringat, akan membuatnya menjadi dehidrasi.
- See more at:
http://ramadhan.yellowpages.co.id/berita/info-ramadhan/penyakit-yang-biasa-datang-saat-berpuasa#sthash.PmsVRP81.dpufBukan hanya kulit tubuhpun bisa menjadi bugarsaat kita berpuasa berikut ulasannya mengenai cara agar tubuh tetap bisa bugar saat berpuasa.
12 cara agar tetap bugar dalam menjalankan ibadah berpuasa dari Direktur Jenderal Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan, Kementerian Kesehatan RI, Prof dr Tjandra Yoga Aditama.
1.Berbuka puasa dengan air putih dan makanan manis yang berasal dari buah-buahan, kurma dan lain-lain.
2.Setiap kali berbuka puasa dan sahur, hidangan minimal harus ada salah satu jenis yang berasal dari 4 kelompok makanan, yaitu: Makanan Pokok (beras, jagung, roti, ubi, dll), Lauk-pauk (kacang-kacangan, tempe, tahu, ikan, ayam, susu dan hasil olahannya, dll), Sayur (semua jenis sayur-sayuran), dan Buah (semua jenis buah-buahan). Khusus untuk buah, makan 1 kali (1 porsi) lagi setelah shalat tarawih atau menjelang tidur. Hindari merokok saat buka puasa dan waktu sahur.
3.Hindari makan makanan terlalu asin setiap hari, baik pada saat berbuka puasa maupun sahur.
4.Hindari makan makanan tinggi lemak setiap hari, baik pada saat berbuka puasa maupun sahur.
5.Perbanyak minum air putih 8 – 10 gelas mulai buka puasa sampai waktu sahur.
6.Asap rokok membahayakan diri anda dan orang-orang sekitar anda, hentikan merokok sekarang juga. Bulan Puasa merupakan saat yang tepat untuk berhenti merokok, sehingga pada bulan-bulan berikutnya akan lebih mudah meninggalkan perilaku tersebut.
7.Lakukan aktivitas fisik yang memungkinkan.
8.Tidak minum minuman beralkohol.
9.Atasi stres antara lain dengan memperdalam agama dan memperbanyak ibadah.
10.Kontrol tekanan darah secara rutin bagi penderita hipertensi, kontrol gula darah secara teratur bagi penyandang Diabetes, dan kontrol secara rutin untuk penyakit tidak menular lainnya.
11.Kenali tanda-tanda penyakit, baik hipertensi, hipoglikemi dan gejala penyakit tidak menular lainnya. Kenali juga tanda-tanda kegawatdaruratan penyakit tidak menular yang mungkin terjadi.
12.Bila diperlukan obat-obatan seperti untuk hipertensi, diabetes, asma dan PPOK. sesuaikan jadwal minum obat selama bulan puasa, misalnya saat berbuka puasa, sebelum tidur dan sahur, serta minum secara teratur sesuai anjuran dokter/petugas kesehatan. Diskusikan dengan dokter / petugas kesehatan Anda.
TIPS SEHAT SAAT BERPUASA
Pengertian puasa
secara bahasa adalah menahan makan dan minum dan segala yang
membatalkannya dari mulai terbitnya matahari sampai tenggelamnya
matahari, serta menjaga hati, pikiran, dan perbuatan dari segala
kemaksiatan. Nah, berdasarkan pengertian tersebut maka anda harus selalu
menjaga diri dari perbuatan maksiat dan harus menjaga kondisi tubuh
agar tetap fit dan bugar saat berpuasa. Pada kesempatan ini kami akan
memberikan beberapa tips agar tetap sehat saat berpuasa. Berikut adalah
tips-tips sehat saat berpuasa.
1. Jangan makan terlalu banyak saat sahur
Sebelum berpuasa umat islam dianjurkan untuk makan sahur sebelum imsak
sebagai bekal berpuasa pada pagi hari sampai maghrib. Jika anda ingin
puasa anda tetap lancar dan tidak lemas, saat sahur konsumsilah
makanan-makanan yang mengandung gizi dan vitamin, karbohidrat, protein,
dan mineral. Contohnya adalah makanan yang berserat seperti
sayur-sayuran, buah-buahan. Makanan yang berserat mampu menahan lapar
lebih lama karena tubuh memerlukan waktu lebih lama untuk mencerna
makanan berserat. Selain itu makanlah nasi (karbohidrat) namun dalam
porsi yang sedang saja, jangan sampai terlalu kenyang.
2. Minum yang cukup
Kebutuhan tubuh akan air adalah 2 liter air dalam satu hari. Itu artinya
anda setidaknya harus minum air putih sebanyak 2 liter dalam sehari
agar tubuh tidak dehidrasi. Jika tubuh kekurangan air (dehidrasi) maka
tubuh akan menjadi lemas dan aliran oksigen ke tubuh tidak lancar.
Begitu juga sebaliknya jika kebutuhan cairan tubuh tercukupi maka anda
akan tetap bugar saat berpuasa dan tidak mengganggu aktivitas anda.
3. Jangan langsung tidur setelah sahur
Setelah sahur mungkin anda masih merasakan kantuk yang sangat, dan
biasanya orang akan langsung tidur setelah sahur. Sebaiknya jangan
langsung tidur setalah sahur, karena tubuh memerlukan waktu untuk
mencerna makanan yang anda konsumsi. Sebaiknya anda mengaji terlebih
dahulu, dan kemudian melaksanakan salat subuh (berjamaah lebih utama).
4. Hindari penggunaan tenaga secara berlebihan
Saat berpuasa tubuh kita mengkonsumsi makanan lebih sedikit dibandingkan
saat tidak berpuasa. Itu artinya tenaga yang kita punyai saat puasa
lebih sedikit dari orang yang tidak berpuasa. Untuk itu hindarilah
aktivitas yang nmenguras tenaga untuk menjaga tenaga anda cukup sampai
berbuka. Lakukanlah aktivitas yang ringan-ringan saja, misalnya
jalan-jalan di sore hari.
5. Tidur di awal siang
Mengapa saat berpuasa kita sering merasa kantuk? Karena kalori dalam
tubuh berkurang saat berpuasa sehingga tubuh menjadi lemas dan lebih
mudah mengantuk. Tetapi tidur siang saat berpuasa selain sunah juga
mempunyai manfaat bagi anda. Dengan tidur di awal siang (setelah zuhur)
selama 1-2 jam akan mampu mengumpulkan tenaga/energi dalam tubuh. Namun
jangan sampai anda tidur secara berlebihan karena justru akan membuat
tubuh semakin lemas dan tidak bertenaga.
6. Konsumsilah makanan yang hangat dan manis saat berbuka
Saat berbuka puasa adalah saat yang paling ditunggu-tunggu oleh orang
yang berpuasa. Namun yang harus diperhatikan adalah sebaiknya anda
meminum minuman hangat dan manis, misalnya teh hangat manis dan beberapa
biji kurma. Minuman yang hangat sangat baik bagi lambung anda, karena
mampu menetralisir asama lambung setelah seharian berpuasa. Sedangkan
makanan yang manis mampu menghasilkan energi/tenaga bagi tubuh anda.
Hindarilah minuman dingin saat berbuka meskipun anda sangat haus karena
minuman dingin justru meningkatkan asam lambung yang dapat memicu
penyakit maag. Minuman dingin sebaiknya dikonsumsi beberapa saat setelah
berbuka.
7. Jangan langsung makan besar saat berbuka puasa
Yang dimaksud makanan besar di sini adalah nasi (karbohidrat). Saat
berbuka puasa anda sebaiknya jangan langsung makan besar, karena lambung
memerlukan waktu dan ruang kosong untuk mencerna makanan. Makan besar
sebaiknya dilakukan setelah salat tarawih.
The Casino Review - Koleksev
BalasHapusThe first is that there were 사이트 추천 five or six games from the casino that were included in the 바카라 사이트 쿠폰 list of slots you were playing. The 바카라총판양방 number of 포커 사이트 table games 인터넷 바카라 included was